Wednesday, February 14, 2018

Penumpang Kapal ASDP Naik 5 Persen

‎PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) optimis bisa melayani angkutan jasa penyeberangan di 10 trek dengan baik. Sepanjang periode angkutan Natal serta th. baru 2018 jumlah penumpang diprediksikan naik 5 %.

Direktur Service serta Sarana PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Christine Hutabarat menyebutkan, orang-orang yang memakai jasa penyeberangan ASDP pada 2017 sama juga dengan 2016. Dengan anggapan kenaikan keseluruhan jumlah penumpang di 10 trek menjangkau 3, 29 juta orang atau naik 5 % dibanding realisasi th. lantas sebesar 3, 13 juta orang.

" Lihat trend kenaikan pemakai jasa dari th. ke th., pemakaian moda penyeberangan saat ini telah jadi pilihan untuk orang-orang, " kata Christine, di Jakarta, seperti ditulis Sabtu (23/12/2017).

Perkiraan hari puncak arus pergi angkutan Natal serta Th. Baru dari 22- 23 Desember 2017, serta 29-30 Desember 2017. Mengenai puncak arus balik berlibur diperkirakan pada 26-27 Desember 2017 serta 1-2 Januari 2018.

Dia menjelaskan, ASDP memiliki komitmen memberi service maksimal pada pemakai jasa penyeberangan yang lakukan perjalanan di periode Natal serta Th. Baru dengan aman, nyaman, lancar, serta selamat hingga di pelabuhan maksud.

" Sama juga dengan th. lantas, masa arus mudik serta balik Natal semakin lebih lebih panjang karna bersamaan dengan berlibur anak sekolah. Hal semacam ini juga akan jadi perhatian kita, hingga service bisa diberi lebih maksimum, " tutur dia.

Baca Juga : Harga Tiket Kapal Nggapulu

Pada angkutan Natal serta Th. Baru 2018, ada 10 trek paling utama yang diawasi dengan nasional, yaitu Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk, Lembar-Padangbai, Kayangan-Pototano, Bajoe-Kolaka, Tanjung Kelian-Tanjung Api Api, Sibolga-Nias, Bitung-Ternate, Hunimua-Waipirit, Kupang-Rote serta Kupang-Sabu.

Banyak hal sebagai perhatian ASDP Indonesia Ferry, dari mulai kesiapan armada serta dermaga serta service loket ticket di tiap-tiap pelabuhan mengingat volume pemakai jasa punya potensi bertambah.

Sarana pendukung yang memberi kenyamanan untuk pemakai jasa, dari mulai toilet, mushola, ruangan menyusui, sarana angkutan kelanjutan di pelabuhan, sampai rambu-rambu penunjuk didalam pelabuhan.

" Di pastikan kemampuan angkut kapal mencukupi th. ini. Telah diskenariokan, dalam keadaan padat juga akan dioperasikan kapal-kapal memiliki besar. Diinginkan tidak berlangsung penimbunan penumpang serta kendaraan yang menghalangi service, " papar Christine.
Terlebih dulu, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) kembali buka service penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni mulai Jumat 1 Desember 2017 jam 02. 30 awal hari saat penghentian operasi sesaat menyusul keadaan cuaca berlebihan yang menempa Selat Sunda mulai sejak Kamis 30 November 2017 sore.

Plt Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Intan Sugiharti mengungkap, pengoperasian kembali service penyeberangan di trek Merak-Bakauheni sesudah memperoleh izin KSOP Merak sebagai regulator menyusul keadaan cuaca yang makin lama makin lebih baik serta aman untuk pelayaran.

Baca Juga : Harga Tiket Kapal Lawit

" Mulai sejak Jumat 1 Desember jam 02. 30 awal hari, service penyeberangan kembali di buka, dengan menjalankan dermaga 3 Pelabuhan Merak serta mengerahkan kapal-kapal memiliki ukuran besar untuk mengangkut kendaraan serta penumpang yang tertahan pascapenghentian sesaat operasional mulai sejak Kamis 30 November sore, " papar Intan dalam info tertulis, Jumat 1 Desember 2017.

No comments:

Post a Comment